Kamis, 02 Mei 2013

Sistem Operasi Linux


A.     DASAR TEORI

a.      Sistem Operasi Linux
Sistem operasi linux diciptakan pertama kali oleh seorang mahasiswa Universitas Helsinki di Finlandia yang bernama Linus Torvald. Sistem operasi yang diciptakan tersebut berbasis mesin Unix. Sistem operasi linux adalah sistem operasi pertama yang benar-benar free, sehingga kita bisa secara bebas mengkopinya, karena linux berlisensi GNU Public License.
Berbagai kelebihan yang ada pada Linux telah mampu menggeser kepopuleran Windows, diantaranya :
·         Kelengkapan software pendukung dalam setiap paket linux dan juga gratis!!!
·         No virus, kalaupun ada itu adalah mallicianous script, kita bisa dengan mudah menghapusnya dengan merubah script kode atau dengan modifikasi kernel.
·         Terbukti handal dan powerfull dalam jaringan.
·         Open source, sehingga kita bisa memodifikasi source code program yang ada

Sistem operasi linux tidak mengenal adanya drive seperti pada windows, namun semua dibaca sebagai file. File system pada linux tersusun seperti dibawah ini:
/ : hierarki tertinggi dalam file system linux
/root : berisi manajemen dan konfigurasi dari root
/etc : berisi file-file program yang bisa di konfigurasi
/home: berisi data user (biasa).
/dev : berisi device yang terintall, contoh : hda1,hda2,tty1,consol,md3.
/mnt : tempat file mount dari device yang bukan ber-file system linux.
/media: device yang bersifat removeable, contoh : cdrom, hda1,floppy.
/initrd : konfigurasi awal saat inisialisasi saat boot.
/lib : library untuk aplikasi terinstall
/proc : berisi file yang dibutuhkan oleh kernel
/usr : berisi file yang dijalankan baik dalam bentuk biner ataupun script.

Tugas sistem operasi linux

nama    agus susanto
npm     10428002
jurusan sistem informasi / VI

1.pengertian GNU,KERNEL,OPEN SOURCE,LIVE CD
            GNU/Linux adalah sebuah sistem operasi yang diciptakan oleh Linus Benedict Torvalds seorang mahasiswa Universitas Helsinki Finlandia di tahun 1991.Proyek GNU ini diluncurkan pada tahun 1984 untuk mengembangkan sebuah sistem operasi lengkap mirip UNIX berbasis perangkat lunak bebas: yaitu sistem GNU (GNU merupakan akronim berulang dari “GNU’s Not Unix”; GNU dilafalkan dengan “genyu”

KERNEL
            kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi. Tugasnya melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman.

OPEN SOURCE
            open source adalah sistem pengembangan yang tidak dikoordinasi oleh suatu orang/lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber (source-code) yang tersebar dan tersedia bebas (biasanya menggunakan fasilitas komunikasi internet).

LIVE CD
            Di dlm cd tersebut sudah terdapat paket-paket umum yang biasa kita jumpai di distro Linux besar, seperti: OpenOffice, KOffice, XMMS, GIMP, Konqueror, dan sebagainya. Namun ada beberapa pengecualian, yaitu beberapa paket yang memang sangat besar dan kiranya tidaklah umum digunakan oleh home user, mengingat kapasitas CD yang terbatas, yaitu sekitar 700MB.
Kepraktisan itu ada batasnya karena selama operasionalnya, Linux Live CD tidak mempunyai sebuah tempat khusus di dalam harddisk. Linux Live CD hanya memiliki tempat di memori utama (RAM), sehingga setelah di-restart, semua isi RAM akan dikosongkan dan Linux Live CD harus melakukan inisialisasi ulang untuk mendeteksi semua perangkat keras yang dimiliki oleh user. Selain itu, kinerja dari Linux Live CD sendiri juga tidak bisa maksimal, karena kecepatan komputer untuk mengakses CD-ROM jauh lebih lambat dibandingkan dengan kecepatan mengakses harddisk.

2.         5 distro linux dan kelebihannya

A. Xandros

            Xandros Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sistim KDE.
Tampilannya sangat mirip dengan Microsoft Windows, jadi apabila dioperasikan sangat mudah dan nyaman
Kelebihan …!
1. Mudah menginstallnya
2. Mudah dalam sharing file dan folder dengan komputer windows
3. Lumayan gegas (Atlon XP 1,7 RAM 256)
4. Tampilan cool dan oke
5. Menunya lumayana mudah (berbasis KDE)
Kekurangannya Tidak sepenuhnya free

B. Red Hat Linux
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan perusahaan Linux.
Kelebihannya
C.Ubuntu
            Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian.
Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth).
Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”.
Kelebihannya :

D.Lycoris
            Lycoris adalah distro linux yang telah membuat versi linux yang cantik dan menyerupai WinXP, dari segi warna,icon, maupun kemudahan-kemudahan yang ada. Dari tampilan-tampilan screenshot pada situsnya Anda dapat mengamati bahwa memang Lycoris merupakan distro Linux yang pintar mempercantik diri sehingga dengan menggunakan Lycoris Anda akan merasa bekerja dengan Windows XP. Bahkan OpenOffice yang dipaketkan dengan Lycoris memiliki icon-icon yang cantik dan khas Lycoris. Lycoris memiliki paket-paket yang berbeda, dan paket distro Linuxnya dinamakan Desktop /LX. Lycros memiliki fasiltias IRIS yaitu Internet Rapid Installer for Software untuk mengupdate Linux Anda dengan software-software baru. Hanya saja distro ini tidaklah gratis dan Anda perlu membayar dengan sejumlah “dollar US”.

E.Lindows
            Lindows masih kalah dibanding Lycoris dalam segi kecantikan tampilan tetapi Lindows telah lebih matang dan telah mencapai versi 4.0. Fasilitas yang menarik dari Lindows adalah Click-n-Run yaitu fasilitas mendapatkan ribuan software Linux yang sudah dikonfigurasi untuk Lindows dengan sekali klik dan proses instalasi ini juga dapat menambahkan shortcut di desktop dan daftar program secara otomatis.Lindows juga merupakan produk komersial.

3.GNOME DAN KDE SERTA PERBEDAANNYA

            GNOME adalah (GNU Network ObjectModel Environment). Tampilan Desktop GNOME terdiri dari beberapa komponen, yaitu gtk-engine, gtk-themes, metacity dan icons.


            KDE adalah lingkungan desktop (desktop environment) dan platform pengembangan aplikasi yang dibangun dengan toolkit Qt dari Trolltech. KDE berjalan pada banyak ragam sistem Unix, termasuk Linux, BSD dan Solaris. Terdapat pula versi KDE untuk Mac OS X dengan bantuan lapisan X11 dan untuk Microsoft Windows dengan bantuan Cygwin.
KDE merupakan salah satu windows manager di sistem operasi berbasis UNIX

Perbedaan KDE dan GNOME :
1. KDE berorientasi pada tampilan grafis sehingga tampilannya lebih cantik daripada GNOME     yang tidak terlalu "menaruh perhatian besar pada tampilan walaupun juga tidak mengabaikannya sama sekali".
2. GNOME lebih memakai lebih sedikit memori daripada KDE, sehingga performa GNOME relatif lebih cepat daripada KDE (ini mungkin karena GNOME tidak berorientasi pada grafis tetapi lebih kepada penghematan memori).

4)ekstensi paket-paket instalasi di linux antara lain .DEB, .RPM, .BIN, .RUN, .SH, .TAR.GZ, .TAR.BZ2

1. Paket .DEB
Paket ini biasanya dikhususkan bagi pengguna Linux Debian, Mepis, Ubuntu, Kubuntu, Edubuntu, Xubuntu. Cara instalasi paket ini, boleh di bilang mudah, karena cukup klik dua kali pada paket tersebut, kemudian jendela instalasipun akan terbuka.
2. Paket .RPM
Paket ini biasanya dikhususkan bagi pengguna Linux Red Hat, Fedora, CentOS, Mandriva, SUSE. Instalasi paket ini boleh dibilang susah-susah gampang, ada beberapa teknik tapi yang paling sederhana adalah dengan menggunakan perintah :
# rpm -ivh nama_file.rpm
3. Paket .BIN
Paket ini merupakan paket instalasi untuk semua jenis linux. Cara instalasinya dapat dilakukan dengan menggunakan perintah di konsol linux. Jangan lupa login terlebih dahulu sebagai root, berikut caranya
a) Ubah file.bin agar dapat di eksekusi dengan menggunakan perintah
# chmod +x nama_file.bin
b) kemudian instal dengan menggunakan perintah
# ./nama_file.bin
4. Paket .RUN
Sama seperti paket .bin, paket ini merupakan paket untuk semua jenis linux, Caranya cukup dengan mengetikkan perintah dibawah ini di konsol linux :
./nama_file.run
5. Paket .RUN
Paket dengan extensi sh adalah file script yang isinya text file ASCII. file bash script ini biasanya hanya berisi kumpulan-kumpulan perintah. Cara menjalankannya :
a) Ubah file.sh agar dapat di eksekusi dengan menggunakan perintah
# chmod +x nama_file.sh
b) kemudian instal dengan menggunakan perintah
# sh nama_file.bin atau ./namafile.sh
6. Paket .TAR.GZ & .TAR.BZ2
Paket .TAR.GZ & .TAR.BZ2 itu merupakan hasil dari sebuah file kompresi. seperti rar atau zip di windows, cara instalasinya :
a) Ekstrak file dengan mengetikkan perintah sebagai berikut :
# tar xvzf nama_file.tar.gz atau tar xvjf nama_file.tar.bz2
b) Kemudian masuk ke direktori paket yang telah diinstal
# cd package
c) Kemudian konfigurasi paket dengan perintah
# ./configure
d) kemudian compile paket tersebut dengan perintah
# make
e) terakhir instal paket tersebut
# make install

step by step instalasi ubuntu

1.buat partisi untuk tempat penginstalan ubuntu sekitar 20 gb terlebih dahulu di komputer,bisa pakai software EPM atau yang lainnya.
2.siapkan cd ubuntu atau flashdisk yang sudah siap untuk menginstall ubuntu
3.tancapkan flashdisk/ masukkan cd ubuntunya
4.restart komputer dan masuk ke bios dan setting boot pertama pada flasdisk (kalo installnya pakai flasdisk)atau cd (kalo installnya pakai cd) dengan menekan tombol f5/f6 atau +/- tergantung komputernya,setelah itu tekan f10 untuk menyimpan dan restart komputernya
5.maka akan tampil seperti ini


pilih bahasa (bisa juga pilih bahasa indonesia)lalu tekan install ubuntu

6.klik lanjutkan saja

7.pilih sesuatu yang lain  klik lanjutkan




8.hanya ada satu partisi karena saya menggunakan virtual box,maka harus dikosongkan dulu
9.setelah kosong kita buat partisiny
10.pilih lokasi anda

11.susunan keyboard langsung lanjut aja

12.isi user dan password anda

13.tunggu instalasi selesai dan restart




Tidak ada komentar:

Posting Komentar