Jumat, 19 Juli 2013

delphi

IDE ( Integrated Development Environment )
(Perkenalan Delphi)

1. Perangkat lunak yang dibutuhkan adalah Borland Delphi
2. Tujuan
     • Memperkenalkan lingkungan kerja (IDE) Borland Delphi
     • Mendesain/membuat Program Sederhana
     • Menulis Source Program
     • Me-Run program/membuat file Executable
3. Teori
A.    Borland Delphi 6.0
Delphi merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi objek (Objek Oriental Programming/OOP). Objek Oriental Programming adalah Pemrograman yang terdiri dari beberapa objek yang berhubungan dan melakukan suatu aksi dalam suatu kejadian (event). Objek-objek tersebut digambarkan pada layar dan melakukan pengaturan property terhadap objek tersebut dengan menuliskan metode-metode terhadap objek tersebut sesuai dengan kajian dari program
B.     IDE Delphi
Langkah awal dalam belajar Delphi adalah mengenal IDE (Integrated Development Environment) Delphi yang merupakan lingkungan pengembangan Terpadu bagi programmer dalam mengembangkan Aplikasinya
·         Menjalankan IDE
Salah satu cara untuk mengaktifkan IDE Delphi adalah menjalankan dari menu Start, pilih menu Command, dan pilih Borland Delphi dan akhirnya Borlan Delphi 6.


Gambar 1.1. Mengaktifkan IDE Delphi 6

Catatan : Seperti aplikasi windows umumnya, dapat juga mengaktifkan IDE Delphi dengan melakukan Open terhadap file yang berkaitan dengan Delphi, misalnya file *.dpr yang merupakan file project dari Delphi.
·         Jendela IDE
IDE delphi terdiri dari beberapa bagian utama yaitu menu, component pallet,toolbar, object tree view, code explorer, object inspector, from designer dan code editor seperti ditunjukkan pada Gambar 2. Dalam perancangan program ini komponen-komponen yang penting diketahui,yakni :
Gambar 1.2 IDE Delphi 6.0
a. Object treeview
Adalah merupakan sebuah diagram pohon yang menggambarkan hubungan logis antara komponen visual dan nonvisual yang terletak pada form, data modul ataupun frame. Semua objek yang diperlukan pada form, data ataupun frame akan muncul pada objek tree view, secara otomatis focus pada akan berpindahan.
b. Componen Palette
Adalah merupakan bagian yang digunakan untuk meletakkan bebagai komponen yang sesuai dengan kategory. Misalnya komponen yang digunakan untuk aplikasi yang menggunakan Borland Database Engine (BDE) akan diletakkan pada page BDE atau komponen yang digunakan untuk aplikasi yang membutuhkan Interbase akan diletakkan pada Interbase dan Interbase Admin.
Gambar 1.3. Component Pallet

Adapun secara garis besar fungsi dari masing-masing kontrol tersebut adalah :
1)      Button/Bitbtn biasa digunakan sebagai tombol kendali. Perbedaan antara Bitbtn dengan btn : pada bitbtn kita dapat menyisipkan warna pada tombol dan icon tertentu, lain halnya bila kita menggunkan btn.
2)      Panel berfungsi untuk mengelompokkan komponen-komponen di dalamnya.
3)      Label kita dapat memberi keterangan pada program.
4)      Edit berfungsi sebagai masukkan data dalam bentuk string, dari bentuk string ini kita dapat mengolahnya menjadi bentuk integer atau bentuk lainnya. Yang kemudian dapat digunakan untuk operasi selanjutnya.
5)      Chart, data-data yang kita analisa dapat kita tampilkan kedalam grafik, sehingga memudahkan kita untuk menganalisanya.
6)      Stringgrit berguna untuk menaruh data kedalam bentuk kolom tabel seperti pada excel.
7)      Popup Menu berfungsi sebagai perintah yang aktif bila kita mengklik kanan mouse, untuk mengaktifkannya kita harus mengaktifkan popup menu pada komponen yang diinginkan, caranya: ubah pada object inpector.
8)      Main Menu adalah obtion pada tiap aplikasi program, dengan komponen ini, kita bisa menaruh fungsi-fungsi program seperti pada aplikasi umumnya.
9)      ComboBox berfungsi sebagai petunjuk berbagai masukkan.
10)  CheckBox, bila komponen ini di check maka ada aplikasi yang bisa disetting untuk bekerja di bawahnya dan memiliki lebih dari satu pilihan.
11)  RadioButton dengan perinsip kerjanya hampir sama dengan CheckBox, Cuma tampilannya saja yang berbeda dan hanya memiliki satu pilihan. Masih banyak komponen lain. Untuk mempelajarinya lebih lanjut dapat dibaca pada HelpMenu.

c.   Object Inpector
Object inpector terdiri dari 2 bagian yaitu : properties dan events, pada bagian properties dapat diatur berbagai property dari object atau komponen yang digunakan setiap komponen tentunya mempunyai property sendiri-sendiri. Misalnya jika ditempatkan komponen button pada from dan dapat diganti propertynya. Saat membuka Delphi pertama kali, nampak sebuah jendela Object Inspector. Jika tidak muncul pilih menu View | Object Inspector atau tekan tombol F11.
Gambar 1.4 Jendela Object Inspector untuk mengganti properti caption

Semua properti diurutkan berdasarkan alpabetik, dan dapat juga diurutkan berdasarkan kategori. Gantilah judul form dengan Hello melalui properti Caption, sedangkan nama form dengan nama frmHello melalui properti Name. Caption digunakan untuk menyimpan keterangan yang dimunculkan pada form, sedangkan Name digunakan sebagai Nama dari objek tersebut.

d.    Code Explorer
Pada jendela code explorer ini akan ditampilkan semua tipe variable dan routine yang didefinisikan pada unit. Selain itu juga ditampilkan semua unit yang digunakan dan terletak pada clausa uses. Untuk tipe yang kompleks seperti kelas pada explorer akan menampilkan semua informasi termasuk daftar field, properties dari method. Jika dilakukan klik dua kali pada salah satu item code explorer, secara otomatis Code Editor akan menampilkan deklarasi dari item yang di klik.

e.     Code Editor
Dalam bagian ini dapat dituliskan semua code dan memasukkan semua unit yang dipakai untuk program yang dibuat. Jika dibuka lebih dari satu file unit code Editor ini, pada bagian atas akan muncul tab atau page yang berisi nama file yang sedang dibuka. Susunan atau urutan page dapat dibuat judul yang lebih menarik pada bagian posisi yang diinginkan

C.     Menu dan Perintah pada Delphi
Ada empat cara untuk memberi perintah pada lingkungan Delphi (Delphi environment):
• Gunakan menu
• Gunakan Short Cut (misal F9, F12 dsb)
• Gunakan SpeedBar (atau toolbar).
• Gunakan SpeedMenu ( lokal menu yang diaktifkan dengan tombol mouse kanan).
Berikut menu utama yang ada pada Delphi (untuk mempelajarinya gunakan Help Delphi):
Menu File. Menu ini berhubungan dengan file seperti membuat, menyimpan dan mengakhiri sebuah pekerjaan.
Menu Edit.Menu ini berhubungan dengan penyuntingan apa yang dikerjakan seperti Undo, Redo, Cut, Copy, Paste atau dapat dengan tombol Ctrl+Z, Ctrl+X, Ctrl+C, Ctrl+V.
Menu Search. Menu ini berhubungan dengan pencarian dan penggantian data.
Menu View. Menu ini berhubungan dengan penampilan atau apa yang akan ditampilkan.
Menu Project. Menu ini berhubungan dengan proyek yang sedang dibuat, misal unit yang akan ditambahkan ke proyek ini, unit apa yang akan dihapus, dsb.
Menu Run. Menu ini berhubungan dengan menjalankan program, mencari kesalahan (debug)
Menu Component. Menu ini berhubungan dengan komponen, misal menambah komponen baru, menghapus komponen yang ada.
Menu Database. Menu ini berhubungan dengan Database, Database Form Wizard dan Database Explorer.
Menu Tools. Menu ini berhubungan dengan pengaturan/konfigurasi, tool-tool pembantu Delphi.
Menu Help. Menu ini berhubungan dengan informasi mengenai Delphi, Help / bantuan

D.    Sumber Delphi
Dalam pembentukan program delphi dengan tipe kode sumber from, seperti telah dijelaskan sebelumnya diletakkan kontrol fungsi dan variabel terstruktur dari delphi ini dapat dilihat pada Gambar 1.5.
Gambar 1.5. Struktur Program Delphi

Deklarasi Variabel :
Pendeklarasian variabel pada delphi dapat dilakukan secara global dan local. Pendeklarasian ini menggunakan pernyataan variabel dan menggunakan sintaks sebagai berikut :
Var Nama variabel : tipe
Nama variabel merupakan pengenal atau nama dari variabel yang digunakan

Prosedur/Fungsi :
Sebuah prosedur dapat memiliki satu atau lebih parameter sesuai dengan tipenya, untuk berhubungan dengan daerah diluar prosedure sesuai dengan isi dari prosedur tersebut dipanggil. Pemanggilan prosedure dapat dilakukan dengan menuliskan nama prosedur, sintaks atau bentuk umum penulisan dapat dilihat sebagai berikut :
Bentuk sintaks pemanggilan prosedur : Namaprocedure;
Bentuk sintaks prosedure:
Procedure Namaprocedure([par:tipe],[par2:tipe,…)
Begin
[Pernyataan]
[Exit]
[Pernyataan]
end
- Namaprocedure menetapkan nama prosedur yang digunakan sebagai pengenal untuk memanggil prosedur tersebut.
-   [par1:Tipe], [par2:Tipe] bertugas menetapkan tindakan-tindakan yang akan dikerjakan selama prosesdari proses tersebut.
-   Pernyataan menetapkan tindakan-tindakan yang akan dikerjakan selama proses dari procedure tersebut.
- Di dalam prosedur dapat disisipkan pernyataan Exit. Pernyataan ini tugasnya adalah untuk keluar dari prosedur secara paksa. Hal ini diperlukan pada kondisi tertentu dari prosedur tersebut.

Contoh :
Procedure Aktifkan;
Begin
Ednama.Enabled:=True;
………………………
End
Pemakaian fungsi dan prosedur adalah untuk efesien dalam pemberian kode. Pembedaan yang mendasar antara fungsi dan prosedur, yaitu fungsi akan mengembalikan sebuah nilai, sedangkan prosedur dapat mengembalikan lebih dari satu nilai.

E.     Menyimpan Form
Pada Delphi ada 3 buah file utama (*.dpr, *.pas dan *.dfm).
1) *.dpr adalah file proyek yang dibuat berisi program kecil untuk :
• mendefinisikan Unit yang ada dalam file proyek
• menginisialisasi data
• membangun form
• menjalankan aplikasi

uses
Forms,
Unit1 in ‘Unit1.pas’ {Form1};
begin
Application.Initialize;
Application.CreateForm(Tform1, Form1);
Application.Run;
end.

2) *.pas adalah unit-unit (pascal code file), bisa terdiri satu atau banyak file
3) *.dfm adalah file definisi Form (special pseudo code file), bisa terdiri satu atau banyak file

object Form1: Tform1
Left = 200
Top = 108
Width = 696
Height = 480
Caption = ‘Form1’
Font.Charset = DEFAULT_CHARSET
Font.Color = clWindowText
Font.Height = -11
Font.Name = ‘MS Sans Serif’
Font.Style = []
PixelsPerInch = 96
TextHeight = 13
object Button1: Tbutton
Left = 176
Top = 116
Width = 75
Height = 25
Caption = ‘Button1’
TabOrder = 0
end
end

Pilih submenu Save Project atau Save Project As pada menu File, dan Delphi akan  enanyakan nama file source code untuk unit (*.pas) dan nama file proyeknya (*.dpr). Beri nama file form dengan HELLO.PAS dan project HELLO.DPR. Sesudah disimpan, jalankan program dengan menekan tombol F9 atau pilih menu Run | Run.

F.      Kompilasi dan Jalankan Program
Tekan tombol Run atau pilih menu Run | Run, Delphi does the following:
1. Kompilasi Pascal source code file yang mendefinisikan form-form yang ada (.pas, .dfm)
2. Kompilasi project file (.dpr)
3. Buat executable (.EXE) file
4. Jalankan executable file, biasanya pada mode pencarian kesalahan (debug mode).

G.    Component, Property, Method, Event
Kode yang akan dilihat, sama dengan struktur Bahasa Pascal. Delphi adalah bahasa pemrograman berbasis objek, artinya pendekatan pembuatan program melalui objek-objek yang ada. Misalnya objek form, text dsb. Setiap objek akan memiliki properti (atribut) dan method yang diaktifkan / dipicu oleh event. Mari kita lihat penjelasan berikut.
Apakah Objek (COMPONENT) itu?
Sebuah komponen adalah sebuah objek pada Palette, :
• sebuah Objek, adalah sebuah komponen dalam Component Palette,
• atau sesuatu yang dibuat melalui kode-kode / bahasa pemrograman
Jadi sebuah objek adalah secara umum kelas dari kumpulan sesuatu. Komponen pasti objek namun tidak selalu merupakan komponen, misal TstringList adalah sebuah objek (kumpulan karakter), dan bukan sebuah komponen.
Apakah sebuah PROPERTY itu?
Sebuah Property tidak lain adalah sebuah nama/variabel milik sebuah objek/komponen misal Caption, Text yang dapat diubah nilai baik melalui object Inspector atau melalui program.
Beberapa istilah/ nama berikut yang mirip, dan sering digunakan:
• Procedure adalah kumpulan perintah yang melakukan suatu proses  Tertentu
• Function adalah sama dengan procedure, tetapi proses tersebut dapat mengembalikan suatu hasil / nilai misal hasilnya = 1
• Method adalah procedure atau function yang tergabung pada sebuah komponen
• Subroutine adalah istilah umum dari semuanya  (procedure/function/method) misal pada bahasa Basic.

Apakah sebuah METHOD itu?
Sebuah method adalah sebuah function/fungsi yang tergabung dalam sebuah objek. Contoh ListBox (dapat berarti sebuah array of strings) yang memiliki Method (Clear) yang membuat Listbox tersebut menjadi kosong. CLEAR adalah sebuah Method pada ListBox tersebut.

Begin
ListBox1.Clear; // Mengosongkan isi ListBox
ListBox1.Items.LoadFromFile(‘c:\Data1.txt’);
//properti Items (bertipe string) memiliki method untuk LoadFromFile
end;
Apakah sebuah EVENT itu?
Sebuah Event adalah sebuah aksi pengguna (User Action) misal Mouse Click,
KeyPressed. Setiap Events diawali dengan kata ‘On’
Contoh :
Nama event                                        Nama method
OnClick ..                                            Button1Click(Sender : Tobject)
OnKeyDown ..                                   Button1KeyDown(Sender : Tobject)
OnMouseMove ..                              Button1MouseMove(Sender : Tobject)

4. Praktikum
Project Pertama (Membuat program hello )
Pada program yang pertama ini, kita akan membuat sebuah program hallo.
Langkah yang harus dilakukan:
1.   Bukalah sebuah aplikasi baru dengan klik new application
2.   Pada Form1 tanamkan sebuah kontrol Button (button1)

Gambar 1.6. Desain Form

3. Letakanlah komponen tersebut pada form dan klik 2 kali
4. Pada procedure klik, tuliskan koding berikut ini
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
messagedlg('hallo apa kabar',mtinformation,[mbok],0);
end;
5. Dan kita juga biasa menambahkan koding yang megakibatkan bila kita mengklik diluar button, maka aplikasi tersebut mengeluakan sebuah pesan
procedure TForm1.FormClick(Sender: TObject);
begin
messagedlg('Anda menekan di luar tombol',mtwarning,[mbok],0);
end;
6. Jalankan program dengan memilih Run atau dengan memilih F9, sehingga diperoleh hasil dengan mengklik button dan diluar button.

Gambar 1.7. Hasil Program pada saat Run
Ada berbagai macam bentuk message type TMsgDlgType yaitu :
type TMsgDlgType = (mtCustom, mtInformation, mtWarning, mtError, mtConfirmation);
mtCustom Suatu kotak message dengan caption(judul) yang dapat kita atur sendiri
mtInformation Suatu kotak message dengan caption ‘Information’.
mtWarning Suatu kotak message dengan caption ‘Warning’.
mtError Suatu kotak message dengan caption ‘Error’.
MtConfirmation Suatu kotak message dengan caption ‘Confirm’
[mbok] merupakan tombol yang ditampilkan pada kotak dialog tersebut. Macam-macam tombol yang biasa ditampilkan adalah :
(mbNone, mbOk, mbCancel, mbYes, mbNo, mbAbort, mbRetry, mbIgnore)
Untuk listing program lengkapnya:
unit Unit1;
interface
uses
Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,
Dialogs, StdCtrls;
type
TForm1 = class(TForm)
Button1: TButton;
procedure Button1Click(Sender: TObject);
procedure FormClick(Sender: TObject);
private
{ Private declarations }
public
{ Public declarations }
end;
var Form1: TForm1;
implementation {$R *.dfm}
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
messagedlg('hallo apa kabar',mtinformation,[mbok],0);
end;
procedure TForm1.FormClick(Sender: TObject);
begin
messagedlg('Anda menekan di luat tombol',mtcustom,[mbok],0);
end;
end.

Project Kedua (Membuat program dengan Kontrol Label dan Button )
Langkah-langkah :
1. Aktifkan IDE Delphi
2. Pilih menu file dan klik new application
3. Pada form1 tambahkan kontrol Edit (Edit1) dan kontrol Button (button1)

Gambar 1.8. Desain untuk menampilkan pesan
3.      aturlah properti-properti dari masing-masing kontrol sehingga menjadi sebagai berikut :
Component Properti Nilai
Form1 Name FrmPesan
Caption Pesan
Edit1 Name EdPesan
Text
Button1 Name BtnTombol
Caption Tombol

5. Lakukan koding untuk menmpilkan pesan berada pada control edit, ketika pemakai melakukan klik pada BtnTombol
procedure TForm1.BtnTombolClick(Sender: TObject);
begin
edit1.Text:=’ Selamat Belajar Delphi …’ ;
end;

Caranya :
Lakukan double klik pada kontrol BtnTombol, sehingga akan muncul jendela koding dan procedure BtnTombolClick:

procedure TForm1.BtnTombolClick(Sender: TObject);
begin
end;

Cara Lain:
Tekan F12 untuk menampilkan jendela koding atau dengan cara klik tab event pada object inspector, lalu pilih onClick dengan cara double klick.
Pilih menu file | Save lalu ketikkan nama filenya dan ulangi untuk menyimpan project.
6. Jalankan program anda dengan klik Run, atau tekan pada tombol F9, Jika terjadi kesalahan periksa kembali kebenaran programnya.
7. Keluar dari Delphi.












Operasi Matematika

Seperti bahasa pemrograman yang lain, setelah kita berkenalan dengan Delphi dengan Hello Wordnya, tiba saatnya kita bermain operasi matematika di Delphi. Sekarang, rancang form kurang lebih seperti berikut:


Desain properties adalah sebagai berikut.
Object
Properties
Values
Form1
Caption
Form Kalkulator
Label1
Caption
Bilangan 1
Label2
Caption
Bilangan 2
Label3
Caption
Hasil
Edit1
Name
Esatu
Edit2
Name
Edua
Edit3
Name
Ehasil
Button1
Caption
+
Button 2
Caption
-
Button 3
Caption
X
Button 4
Caption
/
Button 5
Caption
Div
Button 6
Caption
Mod
Button7
Caption
Clear
Button8
Caption
Close

Coding…..
Tombol +
procedure TForm_kalk.Button1Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text :=inttostr(strtoint(esatu.Text)+strtoint(edua.Text));
end;
 




Tombol –
procedure TForm_kalk.Button3Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text :=inttostr(strtoint(esatu.Text)-strtoint(edua.Text));
end;
 





Tombol x
procedure TForm_kalk.Button2Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text :=inttostr(strtoint(esatu.Text)*strtoint(edua.Text));
end;
 







Tombol /
procedure TForm_kalk.Button4Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text :=floattostr(strtoint(esatu.Text)/ strtoint(edua.Text));
end;
 




Tombol div
procedure TForm_kalk.Button6Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text :=inttostr(strtoint(esatu.Text)div strtoint(edua.Text));
end;
 




Tombol mod
procedure TForm_kalk.Button7Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text :=inttostr(strtoint(esatu.Text)mod strtoint(edua.Text));
end;
 




Apakah menemukan sesuatu yang aneh dari coding-coding di atas?
Intotostr dan strtoint.  Kenapa dibolak balik ya? Jadi, setiap isi dari edit itu dianggap sebagai string. Untuk dapat melakukan perhitungan matematika, kita harus meerubahnya ke integer terlebih dahulu dengan sintax strtoint. Begitu juga hasil perhitungan bersifat numerik. Untuk menampilkannya lewat edit harus kita rubah dahulu ke tring, tentunya dengan sintax inttostr. Begitu ceritanya….
Ok. Kita lanjutkan dengan coding pada tombol clear.
procedure TForm_kalk.Button8Click(Sender: TObject);
begin
esatu.Text :='';
edua.Text:='';
ehasil.Text:='';
ehasil.Enabled:=false;
end;
 





PERCABANGAN DAN FUNGSI STRING

1.      PERCABANGAN
Ada dua macam percabangan yang kita kenal yaitu IF dan CASE.
Fungsi keduanya sama. Yaitu menentukan pilihan dalam kondisi. Bebeda bentuknya saja. Pemanfaatan case akan lebih efektif apabila diterapkan pada percabangan majemuk.
Bentuk umum IF adalah sebagai berikut:
If syarat1 then
      Hasil1
Else
If syarat2 then
      Hasil2
Else
If syarat2 then
      Hasil2
Else
……
……
End;

Sedangkan bentuk umum dari case adalah sebagai berikut:
Case  <variabe> of
      <pilihan ke 1>; hasil1;
      <pilihan ke 2>; hasil2;
      <pilihan ke 3>; hasil3;
<pilihan ke n>; hasiln;
End;

Rancang form berikut:
Prosedur dalam form tersebut adalah, pada saat kita isi/berikan inputan pada kolom inputan, otomatis akan memberikan efek pada kotak output. Pada saat diklik tombol OK, maka akan menghitng total gaji yang akan diterima. Pada saat ditekan tombol keluar, akan keluar dari form.
Desain properties untuk form tersebut adalah

Object
Properties
Value
Groupbox1
Caption
Inputan
Groupbox2
Caption
Output
Label1
Caption
Nama
Label2
Caption
Jenis kelamin
Label3
Caption
Agama
Label4
Caption
Status
Label5
Caption
Jabatan
Edit1
Name
Enama
Radiobutton1
Caption
Laki-laki
Radiobutton2
Caption
Perempuan
Combobox1
Text
----Pilih satu------
Checkbox1
Caption
Menikah
Checkbox2
Caption
Anak
Cobobox2
Text
-----Pilih Dong -----
Label6
Caption
Nama
Label7
Caption
Jenis kelamin
Label8
Caption
Agama
Label9
Caption
Status
Label10
Caption
Anak
Label11
Caption
Tunjangan
Label12
Caption
Jabatan
Label13
Caption
Gaji pokok
Label14
Caption
Total gaji
Label15
Name
Lblnama
Label16
Name
Lbljk
Label17
Name
Lblagama
Label18
Name
Lblstatus
Label19
Name
Lblanak
Label20
Name
Lbltunjangan
Label21
Name
Lbljabatan
Label22
Name
Lblgp
Label23
Name
Lbltotal


Bagaimana mengisi combobox?
Klik item yang ada di properties. Tentunya, pastikan comboboxnya dalam keadaan aktif/terpilih.
 isikan dengan pilihan yang kita inginkan. Seperti:
Klik OK kalau sudah selesai. Jadilah combobox kita ada pilihannya. Silahkan lakukan hal yang sama untuk combo bix dua.
Nah, sekarang, sampailah pada hal yang sangat kita nantikan. Yaitu pengkodean. Sekarang, kita akan membuat pada saat kita ketik di inputan, langsung tampil diinputa,

Enama  (baris pertama, kedua dan terakhir adalah coding asli dari delphi. Jadi, jangan suka otak-atik ya kalau ga pengen error programnya. OK…..)
procedure TFormLat.enamaChange(Sender: TObject);
begin
lblnama.Caption:=enama.Text;
end;
 






Radiobutton1
procedure TFormLat.RadioButton1Click(Sender: TObject);
begin
lbljk.caption:=radiobutton1.Caption;
end;
 





Radiobutton2
procedure TFormLat.RadioButton2Click(Sender: TObject);
begin
lbljk.caption:=radiobutton2.Caption;
end;
 








Combobox1
procedure TFormLat.ComboBox1Change(Sender: TObject);
begin
lblagama.Caption:=combobox1.Text;
end;
 





Checkbox1
procedure TFormLat.CheckBox1Click(Sender: TObject);
begin
lblstatus.caption:=checkbox1.Caption;
end;
 






Checkbox2
procedure TFormLat.CheckBox2Click(Sender: TObject);
begin
lblanak.Enabled:=true;
lblanak.Caption:='Ya, Punya Anak';
lbltunj.Caption:='600000';
end;
 










Combobox2
procedure TFormLat.ComboBox2Change(Sender: TObject);
begin
lbljabatan.Caption :=combobox2.text;
if combobox2.text='Manager' then
begin
lblgp.Caption:='6000000';
end
else if combobox2.text='Ka. Bagian' then
begin
lblgp.Caption:='5000000';
end
else if combobox2.text='Supervisor' then
begin
lblgp.Caption:='4000000';
end
else if combobox2.text='Operator' then
begin
lblgp.Caption:='2000000';
end
 



























OK
procedure TFormLat.Button1Click(Sender: TObject);
begin
lbltotal.Caption :=inttostr(strtoint(lbltunj.Caption)+strtoint(lblgp.Caption));
end;
 






Keluar
procedure TFormLat.Button1Click(Sender: TObject);
begin
close;
end;
 








Nah, ada yang kurang kan di form tersebut? Betul. Tambahkan tombol Lagi. Fungsinya membersihkan semua inputan dan output yang sudah ditampilkan.
Kalau sudah selesai, tugas anda dirumah adalah membuat form serupa dengan menggunakan struktur percabangan case.

2.      FUNGSI STRING
Menggabungkan string
Adalah proses merangkai dua karakter atau lebih menjadi satu buah kalimat. Yang kita perlukan cukup dengan operator ‘+’.
Model penulisan
Var
      Nama1:string[20];
      Nama2:string[25];
Hasilnya:string[50];
Begin
      Nama1:=’Sri’;
      Nama2:=’Wahyuni’;
      Hasilnya:=nama1+’ ‘+nama2;
      Edithasil.text:=hasilnya
End.

Menghapus text
Digunakan untuk menghapus atau mengurangi sebagian atau seluruh karakter terhadap teks atau string.
Model penulisannya
      Delete(teks,index,jumlah)

Mencari panjang teks
Fungsi ini digunakan untuk menghitung panjang atau jumlah karakter dari suatu teks atau kalimat.
Model penulisan
      Length(teks)

Mencari karakter pada teks
Fungsi ini digunakan untuk mencari letak atau posisi dari suatu karakter. Nilai yang dihasilkan berupa byte.
Model penulisan
      Pos(sustr, string)

Mengcopty string
Digunakan untuk mencetak ulang string sebanyak huruf yang dipilih dengan posisi awal yang ditentukan.
Model penulisan
      Copy(teks, index, jumlah)

Konversi karakter ke ASCII
Fungsinya adalah merubah kode Ascii menjadi nilai karakter atau huruf.
Model peulisan
      Chr(karakter)

Sebagai bahan latihan, silahkan buat form dengan tampilan kurang lebih seperti berikut:

Untuk pengaturan properties, tentu sudah bisa kan? Apa yang harus diganti? Yang perlu diperhatikan untuk setting properties adalah penggantian name. karena name akan kita gunakan untuk pemrograman nantinya. Sedangkan caption, itu yang kita tampilkan. Merupakan interface dengan user. Coding????? Ini dia. Selamat membaca dan mengaplikasikan ke form anda. Tentu baca dengan teliti dan sesuaikan dengan kondisi form anda. OK????




procedure TForm_string.Button1Click(Sender: TObject);
begin
ehasil.Text:=esatu.Text+edua.Text;
end;

procedure TForm_string.Button3Click(Sender: TObject);
var kata:string;
begin
kata:=memo1.Text;
delete(kata, strtoint(emulai.Text), strtoint(ejumlah.Text));
memo2.Text:=kata;
end;

procedure TForm_string.Button5Click(Sender: TObject);
var panjang:string;
begin
panjang:=memo3.Text;
epanjang.Text:=inttostr(length(panjang));
end;
               
procedure TForm_string.Button9Click(Sender: TObject);
begin
close;
end;

procedure TForm_string.Button7Click(Sender: TObject);
var car1,car2:string;
hasil:integer;
begin
car1:=memo4.Text;
car2:=edit1.Text;
hasil:=pos(car1, car2);
edit2.Text:=inttostr(hasil);
end;

 



procedure TForm_string.Button2Click(Sender: TObject);
begin
esatu.Text:='';
edua.Text:='';
ehasil.Text:='';
end;

procedure TForm_string.Button4Click(Sender: TObject);
begin
memo1.Text:='';
memo2.Text:='';
emulai.Text:='';
ejumlah.Text:='';
end;

procedure TForm_string.Button6Click(Sender: TObject);
begin
memo3.Text:='';
epanjang.Text:='';
end;

procedure TForm_string.Button8Click(Sender: TObject);
begin
memo4.Text:='';
edit1.Text:='';
edit2.Text:='';
end;

end.
 



















nya m









Yang mungkin baru buat teman-teman adalah objek memo. Sifat dan fungsi objek memo sama seperti edit. Bedanya adalah dengan objjek memo memungkinkan kita menuliskan atau mengisikan lebih banyak karakter.  Pengaturan propertie yang diperlukan pun sama.



Mengenal Fungsi

Fungsi merupakan penggalan program yang terpisah dari program utama dan berfungsi sebagai sebuah program bagian dari program utama. Penulisannya diawali dengan kata function dan dideklarasikan dalam bagian deklarasi fungsi. Penulisaannya diawali dengan begin dan diakhiri dengan end;
Contoh fungsi tunggal
Kita buat form untuk menjumlahkan. Kurang lebih hasilnya seperti berikut:
 
Kita akan membuat program untuk menjumlahkan angka pada edit1 dan edit2 dan akan kita tampilkan di lblhasil. Seperti biasa, tidak ada yang aneh pada form ini. Tapi, akan kita gunakan fungsi untuk melakukan penjumlahannya.

Langkah pertama adalah kita membuat fungsi terlebih dahulu. Masuk ke code editor, kemudian di bawah implementation, kita buat fungsi sebagai berikut:

function hitung(var a,b : integer) : integer;
begin
hitung:= a+b;
end;
 





Kemudian, pada tombol jumlah codeya adalah sebagai berikut:
procedure TForm_Fungsi.JumlahClick(Sender: TObject);
var
x,y,c:integer;
begin
x:=strtoint(edit1.Text);
y:=strtoint(edit2.Text);
c:=hitung(x,y);
lblhasil.Caption:=inttostr(c);
end;
 







Contoh fungsi tersarang
Yaitu pembuatan program fungsi untuk memanggil program fungsi lain dalam satu listing program
Desain form berikut.

disini kita akan membuat dua buah fungsi untuk menghitung bunga. Beriku adalah fungsi nya:

function pangkat (x,y:real):real;
begin
pangkat:=exp(ln(x)*y);
end;
function bunga (e,f,g:real):real;
begin
bunga:=e*pangkat((1+f/100),g)
end;
 








Pada fungsi bunga, terdapat pembacaan terhadap fungsi pangkat. Ini yang disebut dengan fungsi tersarang.
Program pada total adalah sebagai berikut:
procedure TForm_Fungsi_Sarang.Button1Click(Sender: TObject);
var
a,b,c,d,e:real;
begin
a:=strtofloat(ejumlah.Text);
b:=strtofloat(ebunga.Text);
c:=strtofloat(elama.Text);
d:=bunga(a,b,c);
ekembali.Text:=floattostr(d);
ekembali.Text:=formatfloat('#.###,0',d);
e:=d/c;
ecicilan.Text:=floattostr(e);
ecicilan.Text:=formatfloat('#.###,0',e);
end;
 




















Menampilkan Waktu

1.      Menampilkan dengan editbox


Pada tombol tanggal tuliskan coding berikut
edit1.Text:= datetostr(now);

Pada tombol tanggal tuliskan coding berikut
edit2.text:=timetostr(time);

Nah, kalau mau menampillkan waktu real time, detiknya terus berjalan, kita tambahkan objek lagi bernama timer dan satu label untuk menampilkan jamnya. Timer ada di tab System. Buat coding pada timer sebagai berikut:
LABEL1.Caption:=timetostr(time);

2.      Menampilkan tanggal, bisa juga kita gunakan datetimepicker.






PERULANGAN

Merupakan kontrol program yang digunakan untuk suatu proses yang akan berjalan terus-menerus.kondisi perlangan merupakan proses berjalannya program secara terus menerus dan akan berhenti ketika proses mendapatkan kondisi yang sudah ditentukan. Dalam bahasa pemrograman, kita mengenal 3 jenis alat kita melakukan perulangan. Yaitu;
1.      For – to – do
Perulangan yang digunakan untuk melakukan suatu proses dalam bentuk sebuah blok program.  Yang perlu kita perhatikan adalah, semua variabel yang berhubungan dengan perulangan harus mempunyai tipe yang sama.
Bentuk umum
      For variabel:=nilai awal to nilai akhir do
      statemen
Contoh
Var i:integer;
Begin
For i:=1 to 5 do
Edit1.text:=inttostr(i);
End;

Hasil jika statemen tersebut dijalankan adalah
12345

2.      While do
Adalah statemen perulanganakan terus menerus melakukan suatu proses selama kondisi/syarat yang ditentukan bernilai benar.
Bentuk umum
      Statemen while variabel syarat do pernyataan
Contoh
Var i:integer;
Begin
I:=1;
While i<5 do
Begin
Edit1.text:=inttostr(i);
I:=i+1;
End;
End;

Bila program dijalankan, maka akan memberikan tampilan
1234

3.      Repeat until
Perulangan jenis ini sedikit berbeda. Kondisi akan dijalankan selama kondisi bernilai salah.
Bentuk umum
Repeat – statemen – until – ungkapan logika



Contoh
Var i:integer;
Begin
i:=1;
Repeat
i:=i+2;
Edit1.text:=inttostr(i);
Until i=15
End;

Jika program dijalankan, hasilnya adalah:
3579111315

Nah, sekarang…. Kita praktekkan ke dalam satu buah form utuh berikut. Siap?

Ok. Semalat menikmati yach. Saya tidak memberikan contekan pengaturan propertiesnya. Dengan harapan, temen-temen sudah ready. Berikut codingnya:



procedure TForm_Perulangan.Button3Click(Sender: TObject);
var y:integer;
begin
for y:=1 to strtoint(edata.Text) do
listbox1.Items.Add(ekata.text);
end;

procedure TForm_Perulangan.Button1Click(Sender: TObject);
var y:integer;
begin
y:=1;
 while y<=strtoint(edata.Text)  do
 begin
 listbox1.Items.Add(ekata.Text);
y:=y+1;
 end
end;

procedure TForm_Perulangan.Button5Click(Sender: TObject);
begin
close;
end;

procedure TForm_Perulangan.Button4Click(Sender: TObject);
begin
ekata.Text:='';
edata.Text:='';
listbox1.Clear;

end;

procedure TForm_Perulangan.Button2Click(Sender: TObject);
var s: integer;
begin
 s:=0;
 repeat
 s:=s+1;
 listbox1.Items.Add(ekata.Text) ;
 until s=strtoint(edata.Text);
end;

procedure TForm_Perulangan.ListBox1Click(Sender: TObject);
begin

end;

end.
 























PEMROGRAMAN DATABASE

Database yang akan kita gunakan disini adalah Ms. Access. Delphi suport terhadap banyak database. Antara lain: oracle, sql server, mysql, informnix, sybase, foxpro, dbase. Nah, kalau database bawaan Delphi nya adalah Paradox. Terus kenapa kita menggunakan Access? Alasan nya adalah, apabila kita akan mengembangkan aplikasi dengan Delphi, kita tidak perlu membeli software databasenya. Karena Access merupakan bundel dari Office.
Sekarang, silahkan buat database dengan nama kuliah. Simpan ke dalam folder kalian. Karena kita menggunakan office 2007, kita simpan databasenya ke versi 2003 ya.
Buatlah tabel mahasiswa. Dengan struktur sebagai berikut:
Field Name
Type
Width
*NPM
Text
8
Nama
Text
25
Juruan
Text
2

Selesai. Masukkan beberapa record data. Sekarang. Kita coba koneksikan ke form. Desain form. Objeknya adalah db grid, ADO connection, ado tabel dan record source. Tidak perlu program untuk dapat menampilkan data ayang ada di table ke form. Yang kita perlukan hanya seting properties saja

Tampilan form kita adalah sebagai berikut

Pengaturan properties adlah sebagai berikut.
Object
Properties
Value
Adconnection1
Connected
True

Loginprompt
False

Connection string
Lihat keterangan di bawah
Adotable1
Connection
Adoconnection1

Table Name
Mahasiswa

Active
True
Datasource1
Dataset
Adotable1
Dbgrid1
Datasource
Datasource1






Mengisi connection string
Pada saat connectionstring kita klik akan tampil jendela seperti berikut
Klik build. Pilih provider Microsoft jet oledb. Kemudian klik tombol next.
Langkah selanjutnya adalah kita memastikakn database kita benar. Yaitu kita isikan ke dalam inputbox yang sudah disediakan. Selesai. Setelah itu lakukan test koneksi dengan mengklik tombol Test Connection. Kalau sudah sukses silahkan klik OK.



 























Form Input Data

Setelah kita berhasil mengkoneksikan form dengan tabel, selanjutnya kita buat form untuk input data. Tak perlu membuat form baru. Cukup form tadi kita tambahkan dengan objek yang kita perlukan. Sehingga tampilan dari form adalah sebagai berikut:
Dari objek yang sudah ada, kita tambahkan tiga buah label, dua buah edit, satu buah combobox dan tiga buah button.
Untuk pengaturan properties adalah sebagai berikut:
Object
Properties
Value
Label1
Caption
NPM
Label2
Caption
Nama
Label3
Caption
Jurusan
Edit1
Name
Enpm

Text
Kosongkan
Edit2
Name
Enama

Text
Kosongkan
Combobox1
Item
TI,SI,MI,KA

Text
Pilih ya
Button1
Caption
Simpan
Button2
Caption
Batal
Button3
Caption
Keluar

Masih ingat kan coding untuk tombol keluar dan batal?
Ok.. berikut coding untuk tombol simpan.
  Adotable1.Open;
  Adotable1.Append;
  Adotable1.FieldByName('npm').AsString:=enpm.Text;
  Adotable1.FieldByName('nama').AsString:=enama.Text;
  Adotable1.FieldByName('jurusan').AsString:=combobox1.Text;
  Adotable1.Post;
 










Catatan kecil: yang ada di dalam tanda kurung adalah nama field yang kita buat dalam tabel.






MEMBUAT REPORT DENGAN RV REPORT

Sekarang kita membuat laporan dari data yang sudah kita punya. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1.      Buat form baru, masukkan objek berikut:

Adotable (dari tab ADO), data source(dari tab Data Access), Rvproject1 dan Rvdatasetconnection (dari tab Rave). Masih ingat seting adotable dan  data source?
Dengan tampilan seperti berikut :
2.      Ya, berikut adalah seting yang kita perlukan
Object
Properties name
Value
Adotable1
Connection string
Koneksikan dengan database kita

Tablename
Mahasiswa

Active
True
Datasource1
Dataset
Adotable1
Rvdatasetconection
Dataset
Adotable1

3.      Kemudian, dobel klik di rvproject1, maka akan tampil seperti berikut:

4.      Kemudian klik file à new data object, muncul jendela data connection, pilih direct data view dan klik next kemudian finish
5.      Pada jendela object tree view, klik report library dan klik report1, seperti gambar berikut:
6.      Pada properties name, silahkan ganti, misalnya menjadi LapMahasiswa
7.      Kemudian, dari menu tool à pilih report wizard àsimple table à next akan tampil jendela seperti berikut;
8.      Pilih field yang akan kita masukkan ke dalam repot, kalau sudah next pilih mode pengurutan datanya
9.      Klik next, isikan judul laporannya
10.  Klik next kemudian generate
11.  Sudah jadi report yang kita buat. Untuk melihatnya dari fileàexecute report.

Kita kembali ke desain form kita. Untuk tombol preview, berikut kodingnya:
procedure TForm_report.Button1Click(Sender: TObject);
begin
rvproject1.Close;
rvproject1.ProjectFile:='laporan.rav';
rvproject1.Execute;
end;
 






Membuat Nomer Urut
1.      tambahkan komponen CalcText, letakkan pada tempat yang diinginkan (pada kolom No)
2.      set properti CalcType ke ctCount
3.      set proprti DataView dan DataField yang sesuai, untuk DataField Anda bisa gunakan field apa aja, misal field Nama
4.      pada EventEditor, tambahkan event OnBeforePrint:
Code:
Self.Text := '';

5.      pada EventEditor, tambahkan event onGetText:
Code:
if Value = '' then
  Self.Text := '0';
else
  Self.Text := Value;
end if;
6.      setting properties running total menjadi true
7.      setting properties controler arahkan pada data band Anda masing-masing.
8.      Selesai…..

Jalankan form untuk menampilkan laporan tadi….



Quick Report
Untuk membuat report atau laporan dari sebuah aplikasi database maka diperlukan suatu tools untuk membuat report atau laporan baik itu yang di sediakan langsung oleh Bahasa pemrograman itu sendiri atau aplikasi lain seperti crystal report. Mungkin Anda bingung karena pada saat mengistall Delphi 7.... quick report tidak tampil pada toolsnya. Dalam kesempatan ini saya akan berbagi cara install atau cara menambahkan tools quick report di Delphi 7. Jangan khawatir apakah quick report anda sudah ter install atau belum karena pada saat kita menginstall Delphi 7 maka quick report itu sudah terinstall didalamnya. Yang menjadi masalah adalah pada Delphi 7 quick report tidak secara langsung ditampilkan pada toolsnya. Berbeda halnya dengan Delphi versi sebelumnya yang langsung muncul pada tools nya. Berikut langkah untuk menginstall quick report di Delphi 7 :
1.Buka aplikasi Delphi 7 yang sudah Anda Install.
2.Pilih menu ‘Component’
3.Pilih sub menu ‘Install Pakages…’ seperti gambar di bawah ini :


4.Klik tombol ‘Add’, maka akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini :


5.Masuk ke directory ‘C:\Program Files\Borland\Delphi7\Bin\’ lalu pilih file ‘dclqrt70.bpl’ seperti gambar berikut:


6.Klik tombol ‘Open’
7.Klik tombol ‘OK’
Setelah itu maka quick report telah ter install di Delphi 7 pada tab pallet terakhir seperti gambar berikut :

Sekarang mendesain laporannya
1.      Siapkan dua buah form, form pertama fungsinya untuk menjalankan reportnya.
a.      Berikut desain form Satu

b.      Seting seperti kemarin (adotable1 : connection string, table name dan active = true, datasource1: data set dan dbgrid1:data source)
2.      Form kedua untuk mendesain reportnya
a.      Berikut dasain form dua
b.      Ado tabel1 dan datasource1 setting seperti form1
c.       Quickrep1 diambil dari komponen qreport. Setting properties untuk Quickrep1 di bands….(has column header, has detail dan has page footer)
d.     Tambahkan qrlabels (dari komponen qreport) pada column header sebagai judul laporan dan untuk label field, sehingga hasilnya seperti berikut:
e.      Pada detail tabbahkan tiga buah qrdbtext(dari komponen qreport) untuk menampilkan field nya. Pada masing-masing qrdbtext seting properties dataset à adotable1 dan field nameà sesuaikan (NPM, nama dan jurusan)
f.        Selesai mendesain report dan form. Simpan hasil kerja Anda.
3.      Langkah selanjutnya adalah menghubungkan kedua buah form tadi. Caranya dengan tekan alt dan F11. Pilih nama unitnya, kemudian OK.
4.      Selanjutnya, kita tinggal membuat koding pada tombol preview di form1 yaitu
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
with Form2.QuickRep1 do
begin
Preview;
end;
end;
Pada quick Report
1.      Desain kembali report kita
2.      Kita menggunakan objek qrexpr dari komponen qreport.
3.      Kita memerlukan variabel.
Pada bagian var, ketikkan
   iNomor : Integer = 0;
artinya kita membuat variabel dengan nama inomor bertipe integer dengan nilai awal adalah 0.
4.      Pada qexpr1 kita buat coding berikut
Inc(iNomor);
Value := FormatFloat('0', iNomor);
5.      Selesai, jalankan form tersebut….
Membuat menu.
1.      Sediakan form yang akan kita pakai. Kemudian tambahkan icon/objek menu kedalam form tersebut.
2.      Dobel klik pada icon tersebut. Tampilan nya seperti berikut;
3.      Pada area     adalah tempat kita menuliskan menu kita
4.      Seperti Latihan, database dan seterusnya.
5.      Mengisi coding, dobel klik pada Hello word, misalnya, codingnya adalah seperti berikut:
procedure TForm_Menu.HeloWord1Click(Sender: TObject);
begin
form_hello.Show;
end;
6.      Lakukan sampai selesai.

Coding untuk Exit adalah: application.terminate;

Tidak ada komentar:

Posting Komentar